Sore ini, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjatja Purnama telah mengumpulkan seluruh lurah dan camat. Mereka sengaja dikumpulkan untuk memilih satu dari dua dokumen APBD DKI 2015 dan memberikannya pernyataan yang sesuai atau tidak dengan yang mereka ajukan.
Jika sudah sesuai, maka lurah dan camat tersebut dimintai untuk menulis "SETUJU" begitu juga sebaliknya, lengkap dengan pernyataan untuk masing-masing berkas.
"Wah perasaan nggak segini anggarinnya," ucap salah seorang lurah saat membuka berkas di Ruang Balai Agung, Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
Mereka pun langsung meneliti satu per satu item yang terdapat di dua versi APBD itu. Lurah Jelambar, Jakarta Barat, Muhadi menunjukkan perbedaan angka untuk pelaksanaan kerja bakti di kelurahannya.
"Dari anggarannya kalau e-budgeting ada koma, nggak genap, kalau DPRD genap semua. Pelaksanaan kerja bakti kelurahan Jelambar Baru kalau kita Rp 122.537.602, kalau DPRD Rp 123.000.000," terang Muhadi.
Hal yang sama juga ditemukan oleh Lurah Kamal, Jakarta Barat, Mulyono. Dia mengatakan dalam APBD versi DPRD tiba-tiba muncul anggaran untuk pembuatan gapura ornamen di kelurahannya seharga Rp 150 juta, padahal dia tidak pernah mengajukan itu dalam e-budgeting.
"Di kelurahan ada saja pembuatan gapura ornamen Betawi untuk kantor kelurahan Kamal Rp 150 juta. Ini nggak pernah diusulkan melalui Musrembang," kata Mulyono
.detik
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori News
dengan judul Lurah dan Camat Terkejut Melihat Anggaran Dalam APBD. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://duniakeajaiban.blogspot.com/2015/03/lurah-dan-camat-terkejut-melihat.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
pungky daihatsu - Rabu, 04 Maret 2015
Belum ada komentar untuk "Lurah dan Camat Terkejut Melihat Anggaran Dalam APBD"
Posting Komentar